DEMONSTRASI KONTEKSTUAL (ELEKTROLISIS LARUTAN)
PRAKTEK ELEKTROLISIS (MANDIRI)

Gambar 1. Rangkaian Sel Elektrolisis Sederhana
Gambar 1. Rangkaian Sel Elektrolisis Sederhana
Pengalaman:
Beberapa topik / materi telah kalian pelajari pada pembahasan sebelumnya, yakni larutan elektrolit dan non elektrolit, persamaan reaksi, konsep-konsep mol, sel volta, reaksi redoks dan sel elektrolisis.
Tujuan:
- Merancang dan melakukan percobaan elektrolisis larutan garam dapur menggunakan indikator bahan alam
- Menyelidiki reaksi penyepuhan logam menggunakan bahan-bahan yang terdapat di sekitar kita
Petunjuk
Kegiatan belajar ini kalian dituntut melakukan suatu demonstrasi faktual terhadap
pengetahuan yang telah dimiliki. Oleh karena itu kalian mesti benar-benar
memiliki sikap yang tangguh, kritis dan kreatif.
1. Buat Perencanaan
Susunlah rencana kerja / proyek yang akan dilakukan sedetail mungkin.
Misalnya, kapan mulai menyusun prosedur kerja, kapan mengumpulkan bahan-bahan, kapan
memulai kerja dan bagaimana cara melaporkan hasil, dll. Hal ini akan menjadi pedoman
kalian dalam mencapai keberhasilan dalam kerja / proyek. Penyusunan rencana
kerja dapat pula kalian diskusikan dengan teman lainnya (kolaborasi).
2. Buat
Target
Tuliskan secara ringkas dan jelas apa yang ingin
kalian capai dalam kerja / proyek ini.
3. Dokumentasi
Hal yang paling penting dalam kerja / proyek ini adalah dokumentasi. Dokumentasi tidak saja dalam bentuk foto / video, melainkan juga catatan (notes). Misalnya ada kendala saat membuat larutan garam terjadi tumpahan karena tersenggol adik yang bermain.
Demikian pula catatan pada saat kondisi awal dan akhir setelah perlakuan kerja / proyek. Dapat pula menuliskan siapa saja yang berperan dalam nenyelesaikan kerja / proyek kalian.
Landasan Teori
Elektrolisis melangsungkan reaksi redoks karena adanya pasokan energi dari baterai. Dibutuhkan elektroda-elektroda untuk melangsungkan reaksi redoks. Elektroda tempat terjadinya reduksi disebut katode sedangkan anode terjadi reaksi oksidasi. Elektroda yang terhubung dengan terminal negatif sumber listrik (baterai) adalah katode, demikian sebaliknya. Kation akan tertarik menuju katode untuk menerima elektron sementara anion terdorong ke anode dengan melepaskan elektron.
Buatlah sebuah laporan dan refleksi yang disajikan dalam bentuk media informasi. Format media dapat disesuaikan dengan minat dan kreativitas kalian. Contoh media yang dapat dibuat: artikel, Info grafik, video, rekaman audio, screencast presentasi, artikel dalam blog, dan lainnya. Konten laporan terdiri atas tujuan, landasan teori (secukupnya), persiapan, langkah kerja, hasil kerja, pembahasan, kesimpulan dan Refleksi.
- Form ini untuk mengumpulkan laporan hasil praktek ELEKTROLISIS di rumah.
- Jika Laporan dipublikasi melalui media online (media sosial, web, blog, dll), mohon menyimpan link (tautan) dimana laporan itu dipublikasi.
- Jika Laporan tidak dipublikasi melalui media online, silahkan simpan laporan di Drive (cloude) masing-masing dengan nama Folder NAMA ANDA-LAPORAN PRAKTEK ELEKTROLISIS. Jika laporan terdiri atas beberapa file dalam satu jenis praktek (percobaan) misalnya ada pdf, gambar, atau video, silahkan disimpan dalam Folder lagi di dalam Folder NAMA ANDA-LAPORAN PRAKTEK ELEKTROLISIS, dan beri nama Foldernya: LAPORAN ELEKTROLISIS NaCl dan Folder lainnya LAPORAN PENYEPUHAN LOGAM
- Laporan yang akan kalian kompulkan terdiri atas 2 jenis percobaan, yaitu laporan percobaan elektrolisis NaCl (satu Folder), dan Laporan percobaan Penyepuhan Logam (satu Folder). Simpan kedua Folder tersebut dalam satu FOLDER dengan Format: NAMA ANDA-LAPORAN ELEKTROLISIS. Contohnya: I PUTU SUDAMA-LAPORAN ELEKTROLISIS
- Sebelum mengumpulkan Laporan, sebaiknya pertanyaan refleksi telah dibuatkan jawabannya agar tidak terlalu lama penggunaan Internet.
- Batas waktu mengumpulkan laporan tanggal 18 Maret 2022
- Silahkan kumpulkan Laporan Anda dengan mengklik tautan di bawah ini
KIRIM LAPORAN atau klik gambar di bawah
Untuk membantu Refleksi, berikut ada beberapa pertanyaan yang dapat dijawab:
- Sebelum melakukan percobaan persiapan apa saja yang telah kamu lakukan?
- Apa materi yang paling kamu pahami?
- Apa materi yang paling menarik?
- Berapa banyak waktu yang kamu luangkan untuk mempelajari materi tersebut?
- Apa saja kesulitan dan hambatan yang ditemukan Selama belajar / dan kegiatan?
- Pengetahuan apa saja yang kamu peroleh?
- Keterampilan apa saja yang kamu peroleh?
- Bagaimana cara kamu belajar?
- Bagaimana jika kamu lakukan untuk memperbaikinya?
- Apa saja kelebihan dan kelemahan yang kamu rasakan saat mempelajari materi tersebut?
Peralatan dan Bahan:
- Piring kaca bening tak bercorak, 1 buah
- Pengaduk, 1 buah
- Batang karbon dari baterai atau pencil 2B, 2 batang
- Kabel, ½ meter
- Baterai kotak 9 volt, 1 buah
- Penjepit buaya atau jepit pakaian atau sejenisnya, 4 buah (sebaiknya 2 buah merah dan 2 buah hitam)
- Kertas putih atau tissue, secukupnya
- Larutan garam dapur (NaCl), 50 mL (1 sendok makan NaCl dilarutkan dalam 200 mL air
- Indikator bahan alam, 20 mL (lihat prosedur pembuatannya https://youtu.be/gVle3iQ3i9U)
Langkah Kerja:
- Lilitkan kabel pada masing-masing penjepit buaya (pastikan pada ujung-ujung kabel berwarna sama)
- Jepit masing-masing grafit (batang karbon)
menggunakan penjepit buaya yang sudah tersambung kabel
- Tempatkan piring kaca di atas kertas
putih atau tissue (jika piringnya sudah berwarna putih tidak perlu)
- Masukan larutan garam yang telah dibuat
ke dalam piring kaca bening sekitar 20 mL dan catat warnanya (dokumentasi).
- Tambahkan indikator bahan alam sekitar 5
mL kemudian diaduk merata. Catat warna larutannya (dokumentasikan)
- Bersihkan batang karbon dengan kertas
tissue,
- Tempatkan kedua batang karbon ke dalam
piring yang sudah terisi larutan dan biarkan sekitar 1-2 menit, amati apakah
ada perubahan? Jika ada perubahan berarti batang karbon atau piring tidak bersih,
Ulangi mulai dari langkah 1. Jika tidak ada perubahan (dokumentasi), kemudian
lanjutkan ke langkah selanjutnya.
- Sambungkan ujung kabel yang lainnya
masing-masing ke terminal positif dan terminal negatif baterai menggunakan
jepit buaya (sebaiknya jepit buaya merah ke terminal positif dan yang lainnya
ke terminal negatif),
- Amati perubahan peristiwa yang terjadi
(dokumentasikan) pada masing-masing batang karbon.
- Hentikan jika sudah cukup yakin dengan
perubahan yang dialami.
- Catat dan dokumentasikan semua peristiwa yang terjadi.
Percobaan 2, Elektrolisis logam dengan logam lain (penyepuhan)
Peralatan dan Bahan:
- Gelas bening, 1 buah;
- Pengaduk, 1 buah;
- Kawat tembaga dari kabel, 50 cm dibuat menjadi 2 bagian;
- Anak kunci pintu atau sendok makan dari aluminium atau uang koin Rp. 500;
- Kabel, ½ meter Baterai kotak 9 volt, 2 buah;
- Penjepit buaya atau jepit pakaian atau sejenisnya, 4 buah (sebaiknya 2 buah merah dan 2 buah hitam);
- Kertas tissue, secukupnya;
- Amplas halus, 1 lembar;
- Larutan garam dapur (NaCl), 200 mL (1 sendok makan NaCl dilarutkan dalam 250 mL air);
- Larutan cuka 25%, 1 botol
Langkah Kerja:
- Lilitkan kabel pada masing-masing penjepit buaya (pastikan pada ujung-ujung kabel berwarna sama)
- Lilitkan kabel pada masing-masing penjepit buaya (pastikan pada ujung-ujung kabel berwarna sama)
- Bersihkan kawat tembaga dan logam yang lainnya (anak kunci atau sendok makan atau uang koin) dengan amplas sampai bersih
- Jepit kedua kawat tembaga masing-masing dengan penjepit buaya warna merah dan penjepit buaya warna hitam.
- Masukkan larutan garam dapur ke dalam gelas sebanyak 150 mL (sekitar ½ volume gelas)
- Tambahkan larutan cuka 25% ke dalam gelas hingga volume mencapai 2/3 ukuran gelas,
- Catat warna larutannya (dokumentasi)
- Celupkan masing-masing kawat tembaga ke dalam gelas yang telah berisi larutan,
- Sambungkan ujung masing-masing kawat tembaga ke terminal baterai menggunakan kabel yang sudah dirangkai sebelumnya
- Biarkan sampai terjadi perubahan warna pada larutan (sekirat 1 jam atau lebih) kemudian amati perubahannya,
- Hentikan (lepaskan sambungan ke baterai) dan angkat masing-masing kawat tembaga dan amati perubahannya kemudian bersihkan dengan kertas tissue sampai kering, sedangkan larutannya disimpan untuk digunakan selanjutnya, jika terdapat banyak kotoran pada larutan sebaiknya di saring,
- Catat dan dokumentasikan semua peristiwa yang terjadi.
- Larutan yang sudah bersih di gunakan lagi dan tembaga dari terminal negatif dipindah menjadi terminal positif, sedangkan di terminal negatif diganti dengan logam lain (sendok makan atau uang koin atau anak kunci);
- Celupkan masing-masing logam ke dalam larutan (kautkan agar tidak saling bersentuhan, berjarak sekitar 1 cm antar logam);
- Hubungkan logam tembaga dengan terminal positif baterai, sedangkan logam yang lain ke terminal negatif baterai (sebaiknya menggunakan baterai baru).
- Amati perubahan yang terjadi. Mungkin pengamatan dibutuhkan sampai 0,5 - 1 jam.
- Hentikan aliran listrik dari baterai jika telah terjadi perubahan pada logam.
Comments
Post a Comment